Pendaftaran CPNS 2021 tak lama lagi akan segera dibuka. Salah satu formasi yang banyak ditunggu adalah Kejaksaan Agung. Bagi Anda yang sedang mengincar formasi di instansi tersebut, segera persiapkan diri Anda.
Daftar isi
Lowongan CPNS Sarjana Hukum Kejaksaaan Agung
Kejagung pada CPNS 2021 mengunsulkan untuk membuka 1000 formasi analisi penuntutan atau jaksa. Hal tersebut tertuang dalam Nota Dinas Nomor B-138/C/Cp-2/1/2021 yang dikeluarkan Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan tertanggal 29 Januari 2021.
Kapuspenkum Kejaksaan Agung, Leonarda Eben Ezer Simanjuntak, membenarkan nota dinas tersebut adalah usul kebutuhan formasi ASN Tahun Anggaran 2021 kepada Jaksa Agung.
“Benar Nodis tersebut adalah dokumen usulan yang berdasarkan analisa jabatan, analisa beban kerja dan kebutuhan pegawai, nanti kemudian masih harus mendapatkan persetujuan dari Jaksa Agung dan selanjutnya persetujuan dari MenPAN RB. Oleh karena itu Nodis tersebut belum dapat dijadikan acuan dan belum final,” ujar Leonarda ketika dihubungi Wartakotalive.com, Sabtu (27/3/2021).
Meskipun hal tersebut belum bisa dijadikan acuan, setidaknya bisa menjadi informasi bagi lulusan sarjana hukum yang ingin menjadi jaksa.
Mengacu pada nota dinas tersebut, sesuai dengan analisa beban kerja, Kejaksaan Agung dinilai masih kekurangan 11.185 jaksa. Jadi kebutuhan formasi cpns 1000 jaksa masih terbilang cukup kecil.
Lowongan CPNS Kejaksaan Agung Lulusan SMA
Nah bagi lulusan SMA sederajat, Kejaksaan Agung juga mengusulkan membuka formasi pengawal tahanan dan pengadministrasi penanganan tahanan.
Formasi Lengkap CPNS 2021 Kejaksaan Agung
Untuk jumlah formasi yang dibuka, kejaksaan agung melalui Pengumuman Nomor : PENG – 01 /C/Cp.2/06/2021 telah menetapkan untuk formasi berikut:
1. Ahli Pertama Jaksa
Jumlah formasi: 1.000
Kualifikasi pendidikan: S1 Hukum
2. Analis Rancangan Naskah Perjanjian
Jumlah formasi: 77
Kualifikasi pendidikan: S1 Hukum dan S1 Ilmu Hukum
3. Ahli Pertama Pranata Komputer
Jumlah formasi: 179
Kualifikasi pendidikan: S1 Komputer, S1 Teknik Informatika, dan S1 Sistem
Informasi.
4. Analis Forensik Digital
Jumlah formasi: 140
Kualifikasi pendidikan: S1 Teknologi Informasi S1 Teknik Elektro S1
Komputer S1 Teknik Informatika DIV Komputer DIV Teknik Informatika
5. Ahli Pertama Penilai Pemerintah
Jumlah formasi: 43
Kualifikasi pendidikan: S1 Ekonomi, S1 Manajemen, S1 Teknik Sipil
6. Ahli Pertama Perencana
Jumlah formasi: 37
Kualifikasi pendidikan: S1 Ekonomi, S1 Manajemen
7. Ahli Pertama Peneliti
Jumlah formasi: 3
Kualifikasi pendidikan: S2 Ilmu Hukum, S2 Ilmu Sosial
8. Ahli Pertama Penerjemah
Jumlah formasi: 3
Kualifikasi pendidikan: S1 Bahasa Inggris
9. Ahli Pertama Penerjemah
Jumlah formasi: 2
Kualifikasi pendidikan: S1 Bahasa Inggris, S1 Bahasa Mandarin
10. Pranata Barang Bukti
Jumlah Formasi: 527
Kualifikasi pendidikan: D3 Administrasi, D3 Komputer, D3 Perkantoran, D3 manajemen, D3 Sekretaris
11. Pengolah Data Perkara dan Putusan
Jumlah formasi: 495
Kualifikasi pendidikan: D3 Adminisrasi Pemerintahan, D3 Teknik
Indormatika, D3 Manajemen Informatika, D3 Administrasi Perkantoran, D
Manajemen
12. Pengolah Data Intelijen
Jumlah formasi: 432
Kualifikasi pendidikan: D3 Komputer, D3 Teknik Informatika, D3
Manajemen Informatikan, D3 Administrasi Perkantoran
13. Pengolah Pengaduan Publik
Jumlah formasi: 141
Kualifikasi pendidikan: D3 Komunika
14. Pengadministrasi Penanganan Perkara
Jumlah formasi: 496
Kualifikasi pendidikan: SMA sederajat
15. Pengawal Tahanan atau Narapidana
Jumalah formasi: 494
Kualifikasi pendidikan: SMA sederajat
Untuk mendownload Formasi CPNS 2021 Kejaksaan Agung versi PDF : KLIK DISINI
Persyaratan Pelamar CPNS Kejagung 2021
- Warga Negara Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia dan taat kepada Pancasila, UUD 1945 dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap.
- Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil, Anggota TNI / POLRI, Pegawai BUMN / BUMD atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai Pegawai Swasta.
- Tidak berkedudukan sebagai Calon / Pegawai Negeri Sipil / TNI / POLRI dan siswa ikatan dinas Pemerintah.
- Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik atau terlibat politik praktis.
- Sehat Jasmani dan Rohani serta tidak buta warna.
- Tidak memiliki ketergantungan terhadap narkotika dan obat-obatan terlarang atau sejenisnya yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Bebas Narkoba/NAPZA dari Rumah Sakit Pemerintah setempat yang masih berlaku wajib dilengkapi setelah peserta dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan akhir.
- Tidak bertato / bekas tato / dan tindik / bekas tindik anggota badan lainnya (selain di telinga bagi Wanita) kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama atau adat.
- Bersedia ditempatkan di seluruh Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Itulah informasi tentang pendaftaran CPNS 2021 Kejaksaan Agung, semua informasi tersebut belum final dan masih dapat berubah-ubah. Lebih lanjutnya Anda bisa melihat update terbarunya dari laman resminya.