Warta Berita Terkini Kumpulan Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya
Sebuah video instagram ramai menjadi perbincangan netizen, pasalnya video tersebut memperlihatkan penampakan awan yang disebut-sebut mirip kapal selam di Pantai Matahari Terbit, Sanur, Bali. Unggahan tersebut viral dan banyak dibagikan diberbagai sosial media.
Tak sedikit juga netizen yang menghubungkan peristiwa tersebut dengan KRI Nanggala 402 yang baru-baru ini di nyatakan on eternal patrol.
Video pertama kali diunggah pada media sosial intagram oleh pemiliki akun @andrawan_ari Selasa (27/4/2021). Video berdurasi 10 detik diberi caption ” Ada yang aneh bentuk awan itu,” sembari menambahkan sebuah emoticon perahu.
Berdasarkan keterangan pemilik aku, video itu direkam secara tidak sengaja pada Minggu (25/4/2021). Dimana pada hari yang sama bertepatan dengan diumumkannya status KRI Nanggala 402 yang dinyatakan tenggelam oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Respon beragam diberikan netizen melalui kolom komentar
“cocoklogi banget yailah.” ujar akun @ilhamyap.
“subhanallah, keajaiban awan semesta menyerupai kapal selam 402.” ungkap pemilik akun @pratiwisulistia.
Namun ada juga yang memberikan kometar berbeda, seperti pemilik akun @smack.619 “malah kayak topinya Kung Lau.” imbuhnya.
Salah satu akun Instagram yang mengomentari video itu adalah @rudiartanaa. Dia menyebut kapal selam KRI Nanggala 402 sudah berada di keabadian.
“Sudah berada di keabadian,” ucap @rudiartanaa.
Sedangkan akun @kevinparamaditya_paw menyampaikan bahwa awan itu adalah seluruh kru memberi ‘kode’ bahwa mereka gugur dengan tenang.
“53 Pahlawan kita memberikan ‘kode’ kepada kita kalau mereka tenang di alam sana,” ujar @kevinparamaditya_paw.
Sementara @cicax1682 juga mengaitkan awan itu dengan KRI Nanggala 402. Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh kru yang gugur telah menjaga laut Indonesia.
“Hormat. Smoga amal ibadah dan pengabdianmu sebagai abdi negara, diterima disisi Tuhan. Dan smua kslahan kalian dimaafkan oleh Tuhan. Terima kasih atas perjuanganmu, yg telah menjaga laut indonesia ini. Semoga damai disana,” ujar @cicax1682.
Adapun @yunihartadi76 menilai bahwa para kru yang gugur telah telah melebur dengan samudera.
“Pejuang patriot sejati engkau telah melebur di Samudera luas…Rahayu,” ujar @yunihartadi76.
Lihat postingan ini di Instagram
Penjelasan Ilmiah BMKG
Terkait viralnya video tersebut, BMKG pun akhirnya memberikan tanggapan. Prakirawan Cuaca BMKG Wilayah III Denpasar Putu Agus Dedi Permana mengatakan bahwa awan tersebut dipengaruhi oleh proses cuaca biasa. Yakni awan dipengaruhi oleh pergerakan angin, pergerakan uap air hingga jumlah uap air di wilayah di mana awan terlihat.
“Itu sangat bergantung dengan pergerakan uap air di wilayah tersebut,” dia menambahkan, Rabu (28/4).
Lebih lanjut dia juga menjelaskan bahwa awan yang terbentuk merupakan bagian dari siklus air. Lalu terjadi pemanasan akibar sinar matahari, baik penyinaran ke wilayah laut, sungai maupun danau.
Karena itu terjadilah proses penguapan dari air, uap yang terbentuk akan naik ke atmosfer bumi dan mencapai suhu dingin. Selanjutnya uap air akan membentuk titik awan yang kemudian berkumpul membentuk awan.
